2 Cara Mudah Menghitung Kebutuhan Kalori Harian Tubuh

Setiap orang memiliki kebutuhan kalori harian yang berbeda-beda. Hal ini bergantung pada beberapa aspek utama seperti, tinggi dan berat badan, usia, jenis kelamin, hingga tingkat aktivitas fisik yang dilakukan oleh orang tersebut. Di inggris misalnya, para pria dianjurkan untuk mengkonsumsi setidaknya 2.500 kalori/hari, sementara para wanita hanya diminta untuk mengkonsumsi setidakya 2.000 kalori/hari. Dari sini kita tahu, bahwa jenis kelamin turut menentukan jumlah kalori harian yang dibutuhkan tubuh. Begitupun dengan usia, saat baru berumur 10 tahun seorang anak laki-laki hanya membutuhkan 2.000 kalori /hari, namun ketika ia mulai menginjak usia dewasa (16 hingga 29 tahun) ia membutuhkan setidaknya 2.650 kalori/hari. 

Cara Menghitung Kebutuhan Kalori Harian

Lantas bagaimana cara menghitung kebutuhan kalori harian tersebut? 

1. Menggunakan rumus Harris-Benedict

Pada rumus ini, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menghitung basal metabolism rate atau BMR-nya terlebih dahulu. Caranya mudah, untuk kaum pria kalian hanya perlu melakukan perhitungan berikut: 66 + (13,7 x berat badan dalam satuan kg) + (5 x tinggi badan dalam satuan cm) - (6,8 x usiamu). Sementara untuk kaum wanita, kalian bisa memperoleh nilai BMR dari hasil perhitungan berikut: 655 + (9,6 x berat badan dalam satuan kg) + (1.8 x tinggi badan dalam satuan cm) - (4.7 x usiamu). 

Hasilnya adalah perkiraan jumlah energi yang diperlukan tubuh dalam kondisi istirahat. Itulah mengapa, setelah memperoleh nilai BMR kamu masih harus mengalikannya dengan intensitas fisik yang kamu lakukan dalam seminggu terakhir. Bagi kamu yang hampir tidak pernah berolahraga sama sekali kamu bisa mengalikan nilai BMR dengan 1,2, sementara bagi kamu yang memang rutin berolahraga (minimal 3 hingga 5x/minggu) kamu bisa mengalikan nilai BRM dengan 1,55. 

2. Menggunakan rumus WHO

Dirumus WHO, kategori usia menjadi aspek utama yang paling ditekankan. Dan dibanding rumus sebelumnya, rumus WHO dianggap jauh lebih sederhana karena tidak memasukkan tinggi badan kedalam proses perhitungan. Misal, pada rentang usia dewasa, yakni 18 hingga 29 tahun. Para kaum pria dapat menggunakan rumusan berikut: 15,3 × (berat badan dalam satuan kg) + 679, Sedangkan kaum wanita dapat mengetahui besaran angka BMR melalui perhitungan berikut: 14,7 × (berat badan dalam satuan kg) + 496. Nah, jika angka BMR telah didapat, kalian bisa mengalikannya dengan rumusan yang sama dengan perkalian yan digunakan pada rumus Harris-Benedict. Yakni BMR x 1,2 untuk yang jarang berolahraga atau BMR x 1,55 untuk yang rutin berolahraga. 

Nah, itulah dua cara mudah menghitung kebutuhan kalori harian tubuh. Selain cukup berpengaruh pada berat badan, kalori ibarat bahan bakar yang dibutuhkan tubuh agar setiap organ didalamnya dapat berfungsi dengan baik. Yap, kita membutuhkan kalori tak hanya untuk beraktivitas namun juga untk bernapas. Dan salah satu cara termudah untuk memenuhi kebutuhan ini adalah dengan rutin mengkonsumsi nutrisi tambahan seperti halnya Susu Ensure. Susu Ensure mengandung Triple Protein yang dilengkapi dengan omega 3 dan 6, serta 14 vitamin dan 9 mineral yang dibutuhkan tubuh. Bersama Ensure, mari penuhi asupan kalori yang dibutuhkan tubuh.